FORPIS Kota Banjar Tahun 2022 (Pemilihan Koordinator FORPIS dan Temu Kenal)

Forum Remaja Palang Merah Indonesia ( FORPIS ) Kota Banjar adalah wadah kumpulan ketua PMR Wira yang berperan mendukung program peningkatan kompetensi PMR di tingkat Kota. Tahun ini mulai kembali PMI Kota Banjar mengadakan Pemilihan Koordinator FORPIS secara offline, setelah tahun lalu diadakan secara online dan disimpulkan tidak maksimal.

Kegiatan yang dilaksanakan pada Kamis, 3 Maret 2022 dari pukul 07.30 WIB s.d 14.30 WIB dan bertempat di Markas PMI Kota Banjar. Diawali dengan tes online tentang Materi PMR dan Tri Bakti, dilanjutkan dengan presentasi tentang pembinaan PMR di sekolah masing2, dan voting untuk Koordinator FORPIS. Pembekalan Orientasi Kepalangmerahan disampaikan oleh Agus Ramdani (Staf Yankes), dan Manajemen PMR oleh Sekretaris PMI Kota Banjar, Siti  Maryam, dan diakhiri dengan sosialisasi MIS dan SIAMO. Acara dipandu oleh Tantan Irawan dan Mohamad Saeful Rohman sebagai Staf SDM ( PMR & Relawan )

Kegiatan ini diikuti oleh 17 perwakilan sekolah tingkat SMA/SMK/MA di Kota Banjar. Dan terpilihlah Salsa Khoerunnisa dari PMR SMA Negeri 2 Banjar sebagai Koordinator FORPIS Kota Banjar Tahun 2022.

Salsa mempersiapkan diri dengan menyusun SWOT Pembinaan PMR di SMA Negeri 2 Banjar dibantu oleh ibu Putri Ayu Puspita Sari, S.Pd dan ibu Siti Maryam, S.Pd, M.Pd sebagai Pembina PMR seminggu sebelumnya, banyak koordinasi dan persiapan membuat Salsa tampil baik dalam kegiatan ini.

Berikut kutipan SWOT yang disampaikan :

1. KEKUATAN (Strength)
2. Mempunyai visi misi dan sasaran yang jelas.
3. Mempunyai kerjasama dengan pihak yang mengadakan kegiatan dan acara-acara lainnya (PMI).
   • Saat lomba PP (pertolongan pertama) atau latihan gabungan, bekerja sama dengan PMI.
   • Struktur organisasi yang bersifat dinamis dibuat untuk mengatur acara dan tata laksana kegiatan ekstrakurikuler yang di maksud dinamis adalah penuh semangat dan tenaga sehingga cepat bergerak dan mudah menyesuaikan diri dengan keadaan, dimana anggota
   • PMR bebas memilih akan masuk di unit kegiatan yang mana.
   • Perlengkapan pertolongan pertama yang memadai PMR SMA Negeri 2 banjar rutin mengadakan perlombaan PP (Pertolongan Pertama) yang di ikuti oleh sekolah se-kota Banjar dengan menyediakan perlengkapan pertolongan pertama buku panduan atau pedoman yang sesuai dengan kompetensi buku saku PMR wajib untuk semua anggota, sehingga panduan pembelajaran jelas, seragam dan benar.
4. Kegiatan rutinan yang efisien efektif edukatif inovatif dan terstruktur.

• PMR SMA 2 Banjar rutin mengadakan kegiatan pembelajaran yang mendidik (edukatif) dengan metode yang kekinian (Inovatif) seperti nobar film tentang HPI, Tour The Kampoeng, Collab dengan eskul lain yang ada di SMA 2 seperti Galasipa, Fotografi Jurnalistik dan Bantara bercamping ria dan berbagai permainan yang mempererat hubungan dan kekompakan antar anggota. Pra kegiatan melaksanakan Persiapan (Terstruktur) sehingga setiap pertemuan memanfaatkan waktu dengan se efisien dan seefektif mungkin.
• PMR SMA 2 Banjar juga pernah beberapa kali mengadakan event perlombaan khusus anggota PMR SMA 2 seperti lomba cerdas cermat, alarank, poster dan PP guna untuk mengetahui potensi diri dan sekaligus memotivasi semangat untuk ber ekstrakulikuler

1. Sekolah memfasilitasi baik sarana dan prasarana
   • Seperti pendanaan
   • Kegiatan rutin bulanan yaitu donor darah

Kegiatan ini melibatkan seluruh lapisan baik guru siswa satpam bahkan ada guru yang sudah mendapatkan sertifikat karena rutin mendonorkan darahnya sebanyak 50 kali, kegiatan tersebut tidak menggangu waktu belajar anak pmr.

2. KELEMAHAN (Weakness)
3. Jarang dilirik dan diminati oleh siswa laki-laki

Tahun ke tahun siswa laki laki yang mengikuti ekskul PMR hanya sedikit. Solusinya harus membuat promosi dapat berupa video ajakan dan hal yang menarik minat siswa laki laki

3. PELUANG (Opportunity)
4. Reputasi dan citra positif PMR SMA negeri 2 Banjar

Ditandai dengan banyaknya perolehan prestasi kejuaraan baik kelompok atau individu menjadikan PMR semakin terkenal dengan citra unggul berprestasi dan terampil sehingga meningkatkan jumlah anggota yang mendaftar setiap tahunnya.

1. Ada kolaborasi dalam PMR

Misalnya kolaborasi antara PMR dengan galasipa, kolaborasi antara PMR dengan jurnalistik sehingga diharapkan bisa mendongkrak kreatifitas  pembinaan PMR.

4. ANCAMAN (Threat)

Kurangnya pengembangan dalam peningkatan jumlah anggota laki laki

• Solusinya harus membuat promosi dapat berupa vidio ajakan dan hal yang menarik minat siswa laki laki
• Sukar berkoordinasi karena sikap tiap individu berbeda solusinya berkaitan dengan seringnya kita berinteraksi baik dalam kegiatan rutinan seperti latihan. selalu mengutamakan kekompakan menjalin komunikasi dengan baik

Dalam FORPIS yang anggotanya adalah semua anggota PMR Wira , diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembinaan PMR di Kota Banjar dikarenakan PMR Wira sebagai Peer Educator, tidak hanya egoisme sekolah, tapi peningkatan yang sepadan antara sekolah satu dengan yang lain.

FORPIS berkegiatan di markas dan menjadikan markas sebagai “Youth Centre” untuk mereka bertukar pikiran, merencanakan hal-hal baik dan belajar bersama memahami banyak hal.

Selamat berkarya Koordinator FORPIS Kota Banjar Tahun 2022. Kami Bangga

By. Siti Maryam