Struktur OrganisasiHPI? Ya..itu singkatan dari Hukum Perikemanusiaan Internasional. Bagian bahasan dari materi Gerakan Kepalangmerahan..materi PMR. Kurikulum PMR mengajarkan ini antara 8 JP sampai 10 JP lho..
Nah, karena sudah masuk Program Kerja PMRSMANDABAN, Diseminasi HPI selalu mendapat perhatian khusus dari fasilitator jg sekolah untuk pelaksanaan tiap tahunnya. Diseminasi HPI kali ini, PMR belajar bersama dengan perwakilan ekskul lain, diantaranya Galasipa, Jurnalistik, IRMA, Paskibra, juga OSIS.
Kegiatan yang dimulai dari jam 8 dan selesai jam 14.30 ( jeda 1 jam istirahat ) ini berjalan lancar. Alur pembelajaran yg dimulai dg memahami Perspektif Kemanusiaan di Modul 1, dimana peserta mengetahui makna dari martabat manusia, dan betapa itu menjadi landasan dari banyak hal termasuk hukum ini. Menariknya, pada Modul ini, metode eksplorasi dan role playing sangat kental bahkan menjadi tehnik yg menarik untuk menyampaikan tujuan pembelajaran.
Setelah memahami Modul 1 tentang Perspektif Kemanusiaan, dilanjut Modul 2, tentang Pembahasan dalam konflik bersenjata. Mengapa harus dibatasi??..Ya benar, merunut materi sebelumnya, jelas. Supaya tidak banyak korban dalam konflik bersenjata, dan tentunya tidak banyak yg direndahkan martabat nya karena perang. Nah..disinilah peserta diajak menyimak aturan dasar HPI ( perlakuan, pembedaan, senjata & taktik, dan perlindungan spesifik ). Melanggar satu aturan, bisa menimbulkan rantai konsekuensi pada pelanggaran aturan lainnya kan? Pastinya.
Tahap ketiga, belajar Modul 3 peserta dihadapkan dengan fakta HPI di lapangan. Apakah sesudah aturan dasar HPI diterapkan sudah tidak ada lagi kejahatan perang? Ternyata tidak. Dilapangan, ketika konflik bersenjata terjadi, banyak sekali kondisi yg menyebabkan dilanggarnya Hukum HPI ini.
Lanjut ke tahap keempat, Modul 4 membahas bagaimana menangani pelanggaran HPI, disini banyak sekali istilah yg agak asing/kurang familiar..tapi disitulah menariknya, peserta belajar opsi-opsi penanganan pelanggaran melalui permainan pos to pos
Diakhiri dg validasi jawaban, dan pemberian reward kepada kelompok yg menjawab benar paling banyak.
Terakhir, Modul ke 5, peserta belajar tentang merespons konsekuensi konflik bersenjata. Semua dari kita tahu, bahwa setiap perang menimbulkan kerugian baik fisik ataupun psikis, bagaimana para relawan bekerja disituasi tersebut? Ada prinsip2 dasar yg hrs dipegang kuat dlm memberikan bantuan. Kenetralan, kemandirian, kesamaan. Tak jarang hal tersebut menimbulkan dilema bagi pekerja kemanusiaan,jika dihadapkan dg konflik pribadi/golongan.
Nah, bagaimana? Tidak seseram namanya kan? Belajar HPI ternyata bisa menjadi ilmu baru yg menarik dan penting untuk remaja setingkat SMA seperti kalian…
Salam Kemanusiaan
Penulis : Siti Maryam, S.Pd, M.Pd
Fotografer : @fotojournal_sman2
